Stasiun Kereta di Depok

Depok netizen - Salah satu alat transportasi umum yang ada di Depok adalah kereta dalam hal ini KRL Commuter Line. Saat ini terdapat 5 (lima) stasiun kereta yang berada di wilayah Kota Depok. Jika dari arah Jakarta menuju Bogor, urutannya adalah Stasiun Universitas Indonesia, Stasiun Pondok Cina, Stasiun Depok Baru, Stasiun Depok (Depok Lama) dan Stasiun Citayam
Stasiun Universitas Indonesia (UI)

Stasiun ini termasuk stasiun tambahan bersama Stasiun Universitas Pancasila. Sebelumnya antara Stasiun Pondok Cina - Stasiun Lenteng Agung belum ada stasiun. Stasiun UI masuk dalam wilayah Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji. Stasiun ini dibangun salah satunya untuk memenuhi kebutuhan dan kemudahan transportasi para mahasiswa terutama mahasiswa UI yang tinggal diluar kota Depok seperti dari Bekasi, Bogor dan Jakarta. Stasiun UI sudah beroperasi sejak Kampus UI Depok diresmikan penggunaannya oleh Presiden ke-2 RI Bpk H.M. Soeharto pada 5 September 1987. 

Stasiun Kereta Universitas Indonesia, Depok

Di stasiun ini tidak terdapat lahan parkir baik parkir mobil maupun parkir motor. Jika ada motor terparkir di dalam area stasiun, itu dapat dipastikan motor petugas stasiun. Lahan yang terbatas dan penumpang terbanyak di stasiun ini adalah para mahasiswa atau juga dosen. Dari stasiun UI menuju kampus UI disediakan angkutan bus shelter UI.


Stasiun Pondok Cina (Pocin)

Stasiun ini berada antara Stasiun Depok Baru dan Stasiun UI. Lokasi stasiun ini berada di wilayah Kelurahan Pondok Cina, sama dengan Stasiun UI. Dengan demikian di wilayah Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji terdapat 2 (dua) stasiun kereta. Di Stasiun Pondok Cina disediakan lahan parkir untuk mobil dan sepeda motor bagi para penumpang kereta.
Keberadaan stasiun ini sudah ada sejak lama yaitu sejak adanya jalur kereta Jakarta-Bogor. 

Stasiun Kereta Pondok Cina, Depok

Belakangan ini, Stasiun Pondok Cina menjadi perhatian karena di areal stasiun akan dibangun sebuah hunian yang terintegrasi dengan transportasi publik. Istilah kerennya berkonsep TOD (Transit Oriented Development). Lokasinya, hunian tersebut akan berada di atas stasiun dengan developer yaitu Perum Perumnas. Tidak tanggung-tanggung, rencananya akan dibangun sebanyak 4 tower dengan jumlah hunian sebanyak 3.690 unit.


Stasiun Depok Baru

Ada yang menyebut stasidun ini dengan nama "Stadebar" singkatan dari Stasiun Depok Baru. Stasiun Depok Baru telah ada sejak tahun 1976-an, ketika Presiden Ke-2 RI Bpk H.M. Soeharto dari Jakarta menuju Depok (turun di stasiun ini) untuk meresmikan penggunaaan KRL Jakarta-Bogor pada 12 Agustus 1976 sekaligus dengan peresmian Perumahan Nasional Depok I (sekarang Perumnas Depok Jaya). 

Stasiun Depok Baru

Stasiun Depok Baru terletak di Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas. Letaknya berada di belakang Terminal Margonda dan pusat perbelanjaan ITC Depok. Khabarnya dahulu stasiun ini akan dijadikan stasiun kereta yang tidak saja melayani KRL Jakarta-Bogor, tetapi juga kereta jurusan ke kota-kota di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Namun khabar tersebut tidak ada kelanjutannya, hanya terbukti dengan desain gedung yang terlihat lebih megah dari stasiun lainnya di Depok yang menjadikan Stasiun Depok Baru menajdi stasiun kelas 1.


Stasiun Depok

Untuk membedakan dengan Stasiun Depok Baru, banyak orang yang menyebut Stasiun Depok dengan sebutan Stasiun Depok Lama atau biasa disingkat "Stadela". Memang Stasiun Depok berada atau masuk dalam Kawasan yang disebut dengan Depok Lama atau kota tua-nya Depok. Stasiun Depok masuk wilayah Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas, sama dengan Stasiun Depok Baru. Dengan demikian di Kelurahan Depok terdapat 2 stasiun.

Stasiun Depok (Lama)

Stasiun Depok disebut-sebut sebagai salah satu stasiun tertua di Jabodetabek setelah Stasiun Jakarta Kota dan Stasiun Bogor. Artinya stasiun ini diperkirakan dibangun setelah rampungnya jalur lintasan kereta Jakarta-Bogor yang selesai pada tahun 1880, dimana stasiun Bogor dibangun pada tahun 1881. Sedangkan stasiun Jakarta Kota (dahulu sering disebut stasiun Beos) sudah jauh terlebih dahulu dibangun yaitu pada tahun 1870.


Stasiun Citayam

Stasiun Citayam, Depok

Walau bernama "Citayam", tetapi stasiun ini terletak di Kelurahan Bojong Pondok Terong, Kecamatan Cipayung, Depok. Dari stasiun ini terdapat percabangan jalur kereta, yaitu ke arah Bojong Gede-Cilebut-Bogor dan stasiun Nambo-Cibinong.

Itulah 5 (lima) stasiun kereta yang ada di wilayah Depok. Selain itu, ternyata Depok punya Dipo (tempat penyimpanan dan perawatan kereta) KRL terbesar se Asia Tenggara. Lokasinya tidak jauh dari Stasiun Depok Lama. Bila ke arah Stasiun Citayam, terdapat percabangan jalur kereta ke arah kanan, disanalah letak Dipo KRL tersebut.

Dipo KRL di Depok

Dipo KRL Depok dibangun pada tahun 2008 dengan fasilitas 14 jalur rel untuk parkir KRL, gedung kantor seluas 2200 meter persegi, gedung pemeliharaan seluas 8600 meter persegi. Kapasitas Dipo ini mampu menampung sebanyak 224 unit KRL.

Bagikan Artikel ini